Thursday, December 3, 2009

Pemenang Abang-Mpok Kabupaten Bekasi Tuntut Uang Pembinaan

Do you ever feel like you know just enough about tech to be dangerous? Let's see if we can fill in some of the gaps with the latest info from tech experts.

BEKASI-- Sejumlah finalis Pasanggiri Mojang Jajaka (Pemilihan Abang-Mpok) Kabupaten Bekasi mengeluh karena belum menerima hadiah uang pembinaan. Mereka menduga ada penyelewengan dana dalam penyelenggaraan kegiatan tahunan ini.

Ketua Paguyuban Abang-Mpok (IAM) Kabupaten Bekasi, Mahdi Soekarta, mengatakan, penyelenggaraan Pemilihan Abang-Mpok 2009 menghabiskan dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Bekasi sebesar Rp 175 juta. Dengan dana sebesar itu, kata Mahdi, sangat tidak mungkin pemenang tidak mendapatkan hadiah yang telah menjadi hak mereka.

Menurut Mahdi, panitia penyelenggara dalam hal ini Dinas Pariwisata, Budaya, Pemuda, dan Olahraga (Disporbudpar) tidak transparan dalam menggunakan anggaran. "Para pemenang merasa dirugikan," ujar Mahdi, Rabu (2/12).

The best time to learn about tech is before you're in the thick of things. Wise readers will keep reading to earn some valuable tech experience while it's still free.

Selain itu, kata Mahdi, pemilihan Abang-Mpok yang dilaksanakan pada Agustus 2009 lalu, terkesan hanya menggugurkan kewajiban dan menghabiskan anggaran. Besar anggaran yang digunakan, ungkap Mahdi, tidak sebanding dengan pelaksanaannya. "Terlalu sederhana."

Larassati Algristia, juara harapan 1 Mojang Kabupaten Bekasi, mengaku belum menerima uang pembinaan sepeser pun dari panita pemilihan seperti yang dijanjikan. Kendati tidak terlalu berharap mendapat hadiah, kata Larassati, panita pelaksana terkesan kurang profesional. "Kita hanya dimanfaatkan," kata Larassati.

Padahal, ujar Larassati, setiap peserta yang maju hingga malam final dijanjikan mendapat hadiah. Untuk setiap pemenang, kata dia, jumlah uang pembinaan yang dijanjikan bervariasi antara Rp 750 ribu hingga Rp 3 juta. "Tergantung peringkatnya."

Bantah tidak transparan
Kasi Pariwisata Disporbudpar Kabupaten Bekasi, Yat Elly Soefiatna, saat dikonfirmasi membantah penyelenggaraan Pemilihan Abang-Mpok Kabupaten Bekasi tidak transparan. Elly juga menampik anggapan kalau anggaran kegiatan tersebut telah habis. "Dananya belum cair seluruhnya," kilahnya.Elly berjanji, hadiah berupa uang pembinaan kepada para pemenang akan diberikan pertengahan Desember ini. "Terlambat berapa bulan itu sudah biasa," ujarnya. n c14

(-)
That's the latest from the tech authorities. Once you're familiar with these ideas, you'll be ready to move to the next level.

No comments:

Post a Comment