Sunday, March 6, 2011

Bang Yos Kecewa Kinerja Foke

When you're learning about something new, it's easy to feel overwhelmed by the sheer amount of relevant information available. This informative article should help you focus on the central points.

Metrotvnews.com, Jakarta: Mantan Gubernur DKI Jakarta Sutiyoso mengaku prihatin dengan kinerja Gubernur DKI Fauzi Bowo (Foke) yang sudah berjalan selama 3,5 tahun. Terlebih saat Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menilai transportasi Jakarta sebagai pepesan kosong.

"Terus terang saja prihatin, sampai presiden ucap seperti itu (pepesan kosong). Itu kan bagi saya pukulan amat berat. Secara moral saya harus ikut bertanggung jawab karena saya dulu atasannya," ujar Sutiyoso seusai diskusi 'Kemacetan Jakarta, adakah solusinya?' di Gedung DPD, Senayan, Jakarta, Jumat (4/3).

If you find yourself confused by what you've read to this point, don't despair. Everything should be crystal clear by the time you finish.

Menurut Sutiyoso, menjadi Gubernur harus ada langkah nyata untuk masyarakat Jakarta. Apalagi, kata dia, jabatan Foke hanya tinggal 1,5 tahun lagi.

Bang Yos begitu ia sering dipanggil, juga menambahkan langkah nyata untuk transportasi adalah mewujudkan program yang sudah didesainnya sewaktu menjadi Gubernur DKI, yaitu membangun lima koridor busway tambahan, dan monorail, bukan langsung membangun MRT.

"Yang paling gampang meneruskan apa yang sudah dirintis, itu yang paling gampang. Enggak usahlah cari mainan baru yang rumit. MRT Sudah jelas tapi programnya lama. Yang sudah di depan mata, monorail itu dilanjutkan. Kalau monorail green land itu jadi, lalu 15 koridor busway juga rampung, rakyat pun terbantu sangat besar," ujarnya.

Menurut rencana, pemerintah akan membuka jalur busway koridor 11 dengan rute Pulogadung-Kampung Melayu tahun ini untuk mewujudkan rencana semula yang membangun 15 koridor busway.(MI/RAS)

Is there really any information about mobil keluarga ideal terbaik indonesia that is nonessential? We all see things from different angles, so something relatively insignificant to one may be crucial to another.

No comments:

Post a Comment