Friday, November 26, 2010

Bromo Masih Terbuka untuk Wisatawan

In today's world, it seems that almost any topic is open for debate. While I was gathering facts for this article, I was quite surprised to find some of the issues I thought were settled are actually still being openly discussed.

Metrotvnews.com, Probolinggo: Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Probolinggo Tutug Edi Utomo, Kamis (25/11), menyatakan, para pelaku pariwisata di Kabupaten Probolinggo sepakat bahwa obyek wisata Gunung Bromo masih terbuka bagi wisatawan.

Tutug mengakui, akibat aktivitas Gunung Bromo yang meningkat dari status siaga ke awas berdampak pada turunnya jumlah wistawan yang berkunjung ke objek wisata primadona dan ikon Jawa Timur tersebut.

Sejak aktivitas Gunung Bromo meningkat, jumlah pengunjung menurun. Biasanya, setiap hari ada sekitar 50 wisatawan mancanegara, dan sekitar 100 wisatawan domestik yang berkunjung ke Bromo. Kini menurun menjadi sekitar 20 wisatawan mancanegara, dan sekitar 50 wisatawan domestik.

Bahkan, setelah Gunung Bromo ditingkatkan statusnya menjadi siaga pada

23  Nopember lalu dan langsung ke awas pada sore Gunung Bromo dinyatakan tertutup untuk wisatawan. Sejak hari Selasa itulah tidak ada lagi penarikan karcis masuk ke kawasan Gunung Bromo.

It's really a good idea to probe a little deeper into the subject of mobil keluarga ideal terbaik indonesia. What you learn may give you the confidence you need to venture into new areas.

Namun, kata Tutug, para pelaku pariwisata di Kabaupaten Probolinggo sepakat tidak akan menghitung kerugian materiil industri pelancongan di Probolinggo akibat menurunnya kunjungan wisatawan karena aktivitas Gunung Bromo belakangan ini yang meningkat.

Sebaliknya, kata Tutug, para pelaku wisata di Probolinggo sepakat untuk mengemas aktivitas Gunung Bromo menjadi paket wisata yang menarik. "Dunia pariwisata kan dituntut untuk lebih kreatif," ucap Tutug menegaskan.

Paket wisata Gunung Bromo akan dikemas dengan mempertimbangkan keamanan bagi wisatawan. Gunung Bromo tetap dibuka untuk wisatawan, tapi dibatasi hanya sampai di Cemorolawang, dan tidak mendekati lautan pasir maupun gunung api itu sendiri.

Menurut Tutug, batas kunjungan hanya sampai di tepi kaldera Gunung Bromo atau sekitar tiga kilometer dari kawah Gunung Bromo merupakan kawasan aman yang bisa dikunjungi wisatawan.

Sebelumnya, paket wisata Gunung Bromo meliputi menyaksikan matahari terbit di Puncak Penanjakan (Tosari, Kabupaten Pasuruan), dan menaiki kawah Gunung Bromo di lautan pasir.

Obyek wisata Gunung Bromo merupakan "view" yang bisa disaksikan dari kawasan Cemorolawang dari arah Probolinggo, dan Puncak Penanjakan dari arah Pasuruan.

Meski aktivitas Gunung Bromo sedang tinggi, panoramanya masih bisa disaksikan dari dua tempat tersebut, karena kawah Bromo berada di tengah lautan pasir yang posisinya di bawah dengan jarak sekitar tiga kilometer dari permukiman warga.(Ant/DOR)

That's the latest from the mobil keluarga ideal terbaik indonesia authorities. Once you're familiar with these ideas, you'll be ready to move to the next level.

No comments:

Post a Comment